Minggu, 31 Juli 2011

Memahami Adab-Adab Puasa Ramadhan



Sahabat Hikmah...
Agar Ramadhan semakin indah dan bernilai di sanubari kita dan di hadapan Allah subhanahu wa ta'ala, alangkah baiknya jika kita mengetahui dan mengkaji bersama diantara adab-adab dalam menjalankan puasa Ramadhan.

Dalam kitab-kitab fiqh, para ‘ulama  membawakan beberapa hal yang harus kita perhatikan dalam upaya meraih kesempurnaan puasa kita. Diantara adab yang disunnahkan oleh Rasulullah  dalam menjalankan puasa Ramadhan, antara lain:

1. Makan Sahur.
Keberadaan sahur sebagai barakah sangatlah jelas, karena dengan makan sahur berarti mengikuti sunnah, menguatkan badan dalam puasa, serta menambah semangat untuk menunaikan puasa.

Dari Anas bin Malik  , bahwa Rasulullah  bersabda: “Makan sahurlah kalian, karena sesungguhnya dalam sahur itu terdapat barokah” (HR. Bukhari No. 1923 dan Muslim No. 1095).

Dari Abdullah bin Al-Harits dari seorang sahabat Rasulullah : “Aku masuk menemui Nabi  ketika itu beliau sedang makan sahur, beliau bersabda (yang artinya) : “Sesungguhnya makan sahur adalah barakah yang Allah berikan kepada kalian, maka janganlah kalian tinggalkan” [Hadits Riwayat Nasa'i 4/145 dan Ahmad 5/270 sanadnya shahih].

Rasulullah  memerintahkan kita untuk makan sahur, karena hal ini merupakan pembeda antara puasa kita dengan puasanya Ahlul Kitab. Dari Amr bin ‘Ash , Rasulullah  bersabda (yang artinya) : “Pembeda antara puasa kita dengan puasanya ahli kitab adalah makan sahur” [HR. Muslim 1096].

Allah Ta’ala dan Malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang yang sahur. Mungkin barakah sahur yang tersebar adalah (karena) Allah Ta’ala akan meliputi orang-orang yang sahur dengan ampunan-Nya, memenuhi mereka dengan rahmat-Nya, malaikat Allah Ta’ala memintakan ampunan bagi mereka, berdo’a kepada Allah agar  Allah Ta’ala mema’afkan mereka agar mereka termasuk orang-orang yang dibebaskan oleh Allah di bulan Ramadhan.

Dari Abu Sa’id Al-Khudri , Rasulullah  bersabda (yang artinya) : “Sahur itu makanan yang barakah, janganlah kalian meninggalkannya walaupun hanya meneguk setengah air, karena Allah dan malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang yang sahur” .

Oleh sebab itu seorang muslim hendaknya tidak menyia-nyiakan pahala besar yang diberikan oleh Allah Ta’ala. Dan sahurnya seorang muslim yang paling afdhal adalah kurma.

Bersabda Rasulullah : “Sebaik-baik sahurnya seorang mukmin adalah kurma” (HR. Abu Daud 2/303, Ibnu Hibban 223, Baihaqi 4/237 ).

Barangsiapa yang tidak menemukan kurma, hendaknya bersungguh-sungguh untuk bersahur walau hanya dengan meneguk satu teguk air, karena keutamaan yang disebutkan tadi, dan berdasarkan hadits dari ‘Abdullah bin ‘Amr , dimana Rasulullah  bersabda: “Makan sahurlah kalian, walaupun dengan seteguk air” (HR Ibnu Hibban 884/223).

Dalam melaksanakan sunnah yang mulia ini, kita perlu menandaskan dalam benak kita sebuah kaidah yang dituntunkan oleh Nabi  bahwa sunnah dalam makan sahur adalah mengakhirkan waktunya sampai sesaat sebelum fajar. Hal ini sebagaimana  dalil yang diriwayatkan oleh Anas dari Zaid bin Tsabit

“Kami makan sahur bersama Nabi  kemudian beliau shalat” Aku tanyakan (kata Anas), “Berapa lama jarak antara adzan dan sahur?” Zaid bin Tsabit d menjawab, “Kira-kira setara dengan (waktu) membaca 50 ayat Al-Qur’an”(HR. Bukhari 4/118, Muslim 1097).

Batasan waktu sahur adalah terbitnya fajar shiddiq, hal ini berdasarkan firman Allah Ta’ala: “Dan makan minumlah sehingga terang kepadamu benang putih dari benang hitam yaitu fajar” [Al-Baqarah : 187] , dan juga hadits dari Ibnu Abbas , Rasulullah  bersabda :”Fajar itu ada dua; Yang pertama tidak mengharamkan makan (bagi yang puasa), tidak halal shalat ketika itu. Yang kedua mengharamkan makan dan telah dibolehkan shalat ketika terbit fajar tersebut” (Hadits Riwayat Ibnu Khuzaimah 3/210, Al-Hakim 1/191 dan 495, Daruquthni 2/165).

Dari sini jelaslah bagi kita, bahwa adanya kebiasaan mengumandangkan lafadz “Imsaak” di masjid-masjid sebagaimana yang kita dengar, adalah keliru. Karena batas akhir makan sahur adalah terbitnya fajar/dikumandangkannya adzan, bukan dikumandangkannya “Imsaak”. Adapun alasan untuk kehati-hatian (agar tidak kehabisan waktu sahurnya), maka tidak perlu kita terima karena tidak ada tuntunan maupun atsar (jejak sejarah) dari Nabi  dan para shahabatnya .

Bahkan dalam hadits yang diriwayatkan Abu Hurairah  , Nabi  bersabda: “Jika salah seorang dari kalian mendengar adzan padahal gelas ada di tangannya, janganlah ia letakkan hingga memenuhi hajatnya” (HR. Ahmad 2/510, Hakim 1/203,205).

2. Menjaga dari hal-hal yang merusak nilai ibadah puasa.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم إِنَّ الصِّيَامَ لَيْسَ مِنَ الأَكْلِ وَالشُّرْبِ فَقَطْ إِنَّمَا الصِّيَامُ مِنَ اللَّغْوِ وَالرَّفَثِ فَإِنْ سَابَّكَ أَحَدٌ أَوْ جَهِلَ عَلَيْكَ فَقُلْ إِنِّي صَائِمٌ

“Dari Abu Hurairah  ia berkata, Rasulullah  bersabda: “Sesungguhnya puasa itu bukan menahan dari makan dan minum saja, hanyalah puasa yang sebenarnya adalah menahan dari laghwu (ucapan sia-sia) dan rafats (ucapan kotor), maka bila seseorang mencacimu atau berbuat tindakan kebodohan kepadamu katakanlah: ‘Sesungguhnya aku sedang berpuasa’.”[Shahih, HR Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban, dan Al-Hakim, lihat kitab Shahih Targhib]

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ لا تَسَابَّ وَأَنْتَ صَائِمٌ وَإِنْ سَابَّكَ أَحَدٌ فَقُلْ إِنِّي صَائِمٌ وَإِنْ كُنْتَ قَائِمًا فَاجْلِس

Dari Abu Hurairah  dari Nabi  ia bersabda: “Janganlah kamu saling mancaci (bertengkar mulut) sementara kamu sedang berpuasa. Maka bila seseorang mencacimu katakana saja: ‘Sesungguhnya saya sedang berpuasa’, dan kalau kamu sedang berdiri maka duduklah.” [Shahih, HR Ibnu Khuzaimah: 3/241, Nasa'i dalam Sunan Kubra: 2/241]

Dan Rasulullah  juga menyatakan:
“Barangsiapa yang tidak meninggalkan ucapan dusta, dan pengamalannya, serta amal kebodohan, maka Allah tidak butuh pada amalannya meninggalkan makan dan minumnya.” [Shahih, HR. Al-Bukhari].

3. Memperbanyak shadaqah, amal kebaikan, berbuat baik kepada orang lain.
Ibnu Abbas  berkata, “Nabi  adalah orang yang paling pemurah dalam kebaikan, apalagi di bulan Ramadhan ketika ditemui oleh Jibril. Dulu Jibril menemui beliau setiap malam di bulan Ramadhan sampai selesai. Nabi menghadapkan (mengajarkan) Al-Qur’an kepada Jibril. Jika beliau telah ditemui oleh Jibril –alaihis salam-, maka beliau menjadi orang yang paling pemurah dalam kebaikan dibandingkan angin yang terutus”. [HR. Al-Bukhari (1803)].

Puasa mendidik kita menjadi orang yang bertaqwa, dan ciri-ciri orang yang bertaqwa adalah banyak bershadaqah atau berinfaq baik dalam keadaan lapang maupun sempit.

"Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema`afkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan." (QS Ali Imran, 3:133-134)

Terutama adalah bershadaqah memberi makan oarang yang berbuka puasa.
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda,
مَنْ فَطَّرَ صَائِماً كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لاَ يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْءٌ (رَوَاهُ التِّرمِذِيُّ وَقَالَ حَدِيثٌ حَسَنٌ صحيح)
“Barangsiapa yang memberi makanan berbuka bagi orang yang berpuasa, maka baginya pahala yang semisal orang yang berpuasa tersebut tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut sedikit pun.” (HR. At Tirmidzi, beliau berkata, “Hadits Hasan Shahih”)

4. Banyak berdoa selama berpuasa.
Dalam rangkaian ayat tentang puasa Ramadhan pada Al Quran surat Al Baqarah ayat 183-187, ada ayat khusus berdoa pada ayat 186 yang artinya:

"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku. Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran." (QS Al Baqarah 2:186)

Allah subhanahu wata'ala menyelipkan ayat tentang doa pada ayat-ayat puasa agar selama kita berpuasa kita banyak berdoa, dan doa orang yang berpuasa itu lebih dekat dikabulkan, sebagaimana yang dirawikan oleh Imam Abu Daud at-Thayalisi dalam musnadnya, diterima daripada Abdullah bin Umar. Beliau berkata: "Aku telah mendengar Rasulullah saw bersabda: "Bagi orang yang berpuasa itu, seketika dia berbuka adalah doa yang mustajab"

Dalam sebuah hadits dalam musnad Imam Ahmad dan Sunan an-Nasa'i dan Tirmidzi dan Ibnu Majah, diterima daripada Abu Hurairah ra, berkata dia: Berkata Rasulullah saw: "Bertiga yang doanya tidak akan ditolak: imam yang adil, orang yang puasa sampai dia berbuka, dan orang yang teraniaya."

Dan tersebut lagi di dalam sebuah hadits yang dirawikan oleh Bukhari dari Abu Hurairah: "Permohonan kamu akan dikabulkan oleh Tuhan , selama kamu tidak mendesak-desak. Dia berkata: Aku telah mendoa, tetapi doaku tidak diperkenankan."

Di dalam hadits lain pula, yang dirawikan oleh Bukhari dari hadits Abi Said al-Khudri, bahwa Nabi pernah bersabda: "Tidaklah mendoa muslim dengan doa, yang doa itu tidak dicampuri maksud jahat (dosa) atau memutuskan silaturahmi, melainkan pastilah doa itu akan dikabulkan Tuhan dengan menempuh satu dari tiga cara. Adakalanya doa itu diperkenankan dengan cepat, adakalanya disimpan dahulu untuk persediaannya di hari akhirat, dan aadakalanya dipalingkan daripadanya kejahatan yang seumpamanya."

Terutama sekali adalah pada saat berbuka puasa, doa berbuka puasa yang sesuai dengan hadits yang diriwayatkan Ibnu ‘Umar , bahwa Rasulullah  bersabda:

ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوْقُ وَثَبَتَ اْلأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ.
“Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala akan tetap, insya Allah.” [HR. Abu Dawud 2/306]

5. Menyegerakan berbuka puasa.
Ketika seorang telah melihat matahari tenggelam dengan sempurna, maka hendaknya ia segerakan; jangan ditunda, sekalipun belum terdengar adzan. Menyegerakan buka puasa merupakan kebaikan, karena ia adalah bentuk penyelisihan ahlul Kitab yang senang mengakhirkannya.

Nabi  bersabda: لَا يَزَالُ النَّاسُ بِخَيْرٍ مَا عَجَّلُوْا الْفِطْرَ
“Manusia senantiasa dalam kebaikan selama mereka menyegerakan buka puasa”. [HR. Bukhari (1957), dan Muslim (1098)]

Ada dua sunnah Nabi  yang kadang terlupakan ketika kaum muslimin berbuka, yaitu berbuka sebelum sholat maghrib, dan memakan ruthab (kurma basah lagi segar), atau kurma kering, atau air. Jangan sampai perut kosong sampai usai sholat maghrib.

Anas bin Malik  juga berkata, : “Rasulullah  berbuka dengan ruthab (kurma basah dan segar), sebelum beliau sholat. Jika tak ada ruthab, maka dengan tamr (kurma kering). Jika tamr juga tak ada,maka beliau meneguk beberapa teguk air”. [HR. Abu Dawud (2356), dan At-Tirmidziy (696). Hadits ini di-shohih-kan oleh Al-Albaniy dalamAsh-Shohihah(2840)]

6.  Menegakkan shalat malam/shalat Tarawih dengan berjama'ah.
Diriwayatkan oleh Bukhori dan Muslim dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Barangsiapa yang menunaikan shalat pada malam bulan Ramadlan (shalat tarawih) dengan penuh keimanan dan mengharap (pahala dari Allah), maka dosa-dosanya yang lalu akan diampuni."

Shalat tarawih disyari'atkan secara berjama'ah berdasarkan hadits Aisyah Radhiyallahu 'anha : "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu malam keluar dan shalat di masjid, orang-orang pun ikut shalat bersamanya, dan mereka memperbincangkan shalat tersebut, hingga berkumpullah banyak orang, ketika beliau shalat, mereka-pun ikut shalat bersamanya, mereka meperbincangkan lagi, hingga bertambah banyaklah penghuni masjid pada malam ketiga, Rasulullah Shallalalhu 'alaihi wa sallam keluar dan shalat, ketika malam keempat masjid tidak mampu menampung jama'ah, hingga beliau hanya keluar untuk melakukan shalat Shubuh. Setelah selesai shalat beliau menghadap manusia dan bersyahadat kemudian bersabda (yang artinya) : “ Amma ba'du. Sesungguhnya aku mengetahui perbuatan kalian semalam, namun aku khawatir diwajibkan atas kalian, sehingga kalian tidak mampu mengamalkannya".

[Hadits Riwayat Bukhari 3/220 dan Muslim 761]

7. Memperbanyak Membaca dan Mempelajari Al-Quran.
Ramadhan yang dikenal sebagai syahrul Qur'an adalah kesempatan yang sangat berharga bagi kita untuk memperbanyak tilawah Al-Qur'an. Nama syahrul Qur'an yang melekat pada bulan Ramadhan adalah karena diturunkannya (permulaan) Al-Qur'an pada bulan ini. Sebagaimana firman-Nya:


شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآَنُ
"Bulan Ramadhan, (yakni bulan) yang di dalam-Nya diturunkan Al-Qur'an" (QS. Al-Baqarah : 185)

Rasulullah sendiri memiliki agenda rutin pada bulan Ramadhan bersama Jibril, yakni tadarus. Artinya, Rasulullah membacakan Al-Qur'an yang telah diwahyukan kepada beliau di hadapan malaikat Jibril untuk diverifikasi (secara talaqqi) oleh Jibril, hingga lebih bisa dipastikan tidak ada kekeliruan satu huruf pun di dalamnya.

عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ - صلى الله عليه وسلم - أَجْوَدَ النَّاسِ ، وَكَانَ أَجْوَدُ مَا يَكُونُ فِى رَمَضَانَ حِينَ يَلْقَاهُ جِبْرِيلُ ، وَكَانَ يَلْقَاهُ فِى كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ فَيُدَارِسُهُ

Dari Ibnu Abbas, ia berkata: "Rasulullah SAW adalah orang yang paling murah hati, lebih-lebih ketika bertemu Jibril di bulan Ramadhan. Beliau bertemu Jibril pada pada setiap malam bulan Ramadhan untuk tadarus Al-Qur'an" (HR. Bukhari)

Maka tilawah Al-Qur'an, yang di hari biasa saja memiliki keutamaan yang luar biasa, apatah lagi di bulan Ramadhan di mana semua pahala amal kebaikan dilipatgandakan.

Rasulullah SAW bersabda:

مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا لاَ أَقُولُ الم َرْفٌ وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلاَمٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ

"Barangsiapa yang membaca satu huruf dari kitab Allah (Al Qur’an) maka baginya satu kebaikan dan satu kebaikan itu dilipatgandakan dengan sepuluh (pahala). Aku tidak mengatakan Alif Laam Mim adalah satu huruf akan tetapi Alif satu huruf, Lam satu huruf dan Mim satu huruf." (HR. Tirmidzi)

Beruntunglah jika kita memiliki sebuah komunitas atau jamaah yang memotivasi kita untuk memperbanyak tilawah Al-Qur'an di bulan Ramadhan, misalnya kesepakatan bersama yang menargetkan kita untuk khatam satu kali,  dua kali atau lebih dalam bulan Ramadhan.

8. Mengoptimalkan Ibadah pada 10 hari terakhir di bulan Ramadhan.

Dari Aisyah RA, “Adalah Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam apabila masuk pada sepuluh hari (terakhir bulan Ramadhan), beliau mengencangkan kainnya (menjauhi wanita yaitu istri-istrinya karena ibadah, menyingsingkan badan untuk mencari Lailatul Qadar), menghidupkan malamnya dan membangunkan keluarganya. ”
(HR Bukhari 4/233 dan Muslim 1174).

Ramadhan, bulan yang selalu dirindukan oleh para pencari ampunan. Bulan ini benar-benar penuh ampunan dan berkah. Sehela nafas kita begitu mahal hingga tak boleh sia-sia begitu saja tanpa dzikir kepada Allah. Sedegup jantung kita begitu berarti hingga tak rela berdegup tanpa torehan amal soleh yang menyertainya.

10 hari terakhir yang tersisa di bulan Ramadhan ini ternyata memiliki keistimewaan yaitu terdapatnya malam Lailatul Qadr. Lalu, Apakah itu malam Lalilatul Qadr?
“Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.”(QS al-Qadr:4-5)

Lalu kapan tepatnya malam Lailatul Qadr ini?

“Carilah Lailatul Qadr pada malam-malam ganjil di sepuluh hari terakhir di bulan
Ramadhan,” (HR Bukhari dan Muslim)

Malam yang begitu mulia ini adalah  malam yang lebih baik dari seribu bulan, dalam artian seseorang yang beribadah di malam ini pahalanya lebih baik daripada ia beribadah seribu bulan.

Menyemarakkan 10 malam terakhir ini, Rasulullah saw biasanya menggiatkan ibadah-ibadahnya antara lain :
  • I’tikaf, yaitu berada di masjid. Rasulullah saw melakukan I’tikaf dan menjadikannya budaya yang tidak pernah beliau tinggalkan. Lebih baik lagi disertai dengan ibadah-ibadah lainnya seperti shalat Qiyamul Lail, perbanyak tilawah Al-Qur’an dan dzikrullah. “Dari Ibnu Umar ra. ia berkata, Rasulullah SAW biasa beriktikaf pada sepuluh hari terakhir pada bulan Ramadhan.” (Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim)
  • Rasulullah juga mengajarkan kita untuk berdzikir mengucap ”Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu’anni ”(Ya Allah, sesungguhnya Engkau adalah pemaaf dan menyukai maaf, maka maafkanlah aku) pada malam Lailatul Qadr.

Demikian adab puasa yang hendaknya kita perhatikan. Semoga puasa Ramadhan  kita tahun ini lebih baik dari yang sebelumnya. Semoga Allah Ta’ala menerima amal ibadah puasa kita, dan berkenan membalas amalan kita dengan sebaik-baik balasan di sisi-Nya kelak. Aamiin.

Wallahu 'alam bishshowab

O.F.A

(Ditulis berdasar ceramah Ustadz M. Arifin, LC di Masjid Jauharatul Madinah, dan dari berbagai sumber)

Sabtu, 30 Juli 2011

Benci Tapi Rindu

Bukan hanya sekedar penghibur
Diriku ini sayang
Bukan pula sekedar pelepas
Rindumu oh sayang
Sakit hatiku
Kau buat begini

Kau datang dan pergi
Sesuka hatimu
Oh... kejamnya dikau
Teganya dikau padaku

Kau pergi dan datang
Sesuka hatimu
Oh... sakitnya hati
Bencinya hati padamu

Sakitnya hati ini
Namun aku rindu
Bencinya hati ini
Tapi aku rindu

Manfaat Daun Sirih



Berikut adalah antara khasiat-khasiat daun sirih..

1. Menghilangkan sakit tekak, bengkak dibahagian tekak dan batuk berkahak.

2. Sebagai bahan pencuci dibagian vagina bagi merawatkan keputihan untuk wanita, menghilangkan bau, gatal-gatal atau dijangkiti bakteria.

3. Membantu menyejukkan badan dan mengecutkan saluran peranakan untuk ibu -ibu didalam pantang

4. Menghentikan pendarahan dari hidung( mimisan )

5. Daun sirih mengandungi antiseptik yang dapat menghilangkan gatal - gatal kulit seperti kurap dan kayap.

 6. Dapat menghilangkan bisa dan bengkak gigitan serangga dan tebuan.

7. Dapat menhilangkan atau menetralkan bau badan, bau mulut, bau bahagian alat sulit yang tidak menyenangkan.

8. Dapat mengurangkan demam panas serta kembung bagi kanak-kanak.

9. Dapat menghilangkan sakit kepala, menghilangkan gatal dan kelemumur.

10. Dapat digunakan untuk kecantikkan seperti menghilangkan parut jerawat, jeragat, menegangkan kulit, mencerahkan kulit, melembabkan kulit, melebatkan bulu kening dan digunakan sebagai masker.

11. Dijadikan bahan pembalut untuk tangan terseliuh atau patah.

12. Merawat penyakit sendi dan bisa - bisa tulang.

13. Digunakan untuk merawat pelbagai jenis penyakit resdung, penyakit malaria dan sakit mata.

12 Manfaat Berpuasa ^_^

Dari sudut kesehatan, puasa dapat;

1. Bantu Pelangsingan - pada waktu berpuasa, tubuh akan menjalankan salah satu fungsinya yaitu autolysis dimana tubuh akan mencari tenaganya sendiri dari makanan yang tersimpan selama ini.

2. Bantu memudahkan proses detoks - tubuh kita akan berehat dan menjalankan penyingkiran toksin berlebihan melalui usus, hati, buah pinggang, paru2, kelenjar peluh dan kulit.

3. Bantu perbaiki kesuburan lelaki - cara yang amat berkesan utk menghasilkan benih dan pertumbuhan kesuburan.

4. Bantu memulihkan dan meningkatkan kesihatan badan - telah di amalkan oleh ahli falsafah lampau spt Socrates dan Plato juga Mahatma Ghandi .

5. Bantu memberi kesan positis untuk tubuh - meningkatkan tenaga dan memperbaiki waktu tidur untuk rasa lebih tenang.

6. Bantu rasa lebih muda - hormon HgH, sejenis hormon anti penuaan akan dirembeskan secara efektif semasa berpuasa.

7. Berlapar adalah ubat terbaik - doter akan menasihatkan kita agar berlapar atau mengurangkan makan sebelum memberikan sebarang rawatan.

8. Bantu cergaskan otak - tenaga dan pengaliran darah akan tertumpu pd otak kerana pengurangan kerja penghadaman dan maka itu otak akan dpt bekerja dgn lancar .

9. Bantu buang racun perokok tegar - pengurangan rokok di siang hari bantu beban bahan racun dlm tubuh dan membolehkan badan melakukn pembersihan racun terkumpul secara maksimum.

10. Bantu kurangkan kolestrol - puasa dapat merendahkan gula dalam darah, kolestrol serta merendahkan tekanan darah sistolik.

11. Bantu menjadi lebih bijak - puasa mampu mempengaruhi darah kecerdasan .

12. Bantu menguatkan memori - semasa kita berpuasa hormon opioids akan dirembeskan dgn lebih efektif dimana hormon ini berfungsi mempengaruhi tingkah laku manusia menjadi tenang dan ini membantu meningkatkan fokus dan produktiviti. Amalan membanyakkn bacaan al quran membantu meningkatkn daya ingatan.

Kamis, 28 Juli 2011

Keindahan Masjid *******

SUBHANALLAH INDAHNYA RUMAHMU


            Bulan ramadhan semakin menghampiri kita...inilah bulan yg ditunggu semua umat islam...sekadar berpesan pada diri sendiri dan semua umat islam agar mengimarahkan masjid2 dan surau2 pada bulan Ramadhan ini supaya mendapat rahmat,kebaikan dan pahala yg byk...jom sama2 kita berebut beribadat jgn berebut nk pergi shopping raya saja yeee...Renung2 kan dan selamat beramal...(",)

Secebis gambar2 Masjid di dunia kita...

Impian pasti setiap Muslim











Rabu, 27 Juli 2011

Tips Pacaran Via Facebook

Facebook dapat menjadi sarana flirting dan berkomunikasi dengan kekasih. Tentu menyenangkan, tapi ada beberapa aturan yang harus Anda terapkan kala mem-posting informasi seputar kehidupan percintaan.

Berikut ini beberapa saran untuk Anda :

Jangan pernah merinci setiap detil kegiatan berdua
Ketika kencan yang Anda lalui berdua terbilang sukses, waspadai godaan untuk mem-posting betapa manisnya sikap kekasih malam ini, atau membeberkan bahwa dia adalah pencium ulung. Sebelum Anda mem-posting, sebaiknya tanyakan kesediaan si dia.

Jangan mem-posting pertengkaran
Facebook bukanlah tempat untuk bertengkar dengan kekasih, misalnya dia membuat Anda kesal karena terlambat menjemput dan lebih memilih menghabiskan waktu bersama teman-teman prianya. Teman-teman Facebook Anda tidak ingin mendengar itu, dan mem-posting pertengkaran hanya akan menambah runyam perkara.

Ketika ada sesuatu yang mengganggu Anda, ungkapkan secara langsung ketimbang mengetik kekesalan pada wall kekasih maupun status Anda.

Hindari mem-posting "manis" secara berlebihan
Mem-posting betapa hebatnya kekasih baru Anda, atau betapa tampan dan manisnya dia, hanya pantas untuk diperdengarkan langsung pada kekasih, bukan ke teman-teman Anda. Hal ini hanya menunjukkan betapa childish percintaan Anda.

Tabu men-tag foto mesra berdua
Katakan “tidak” ketika dia meminta Anda men-tag foto mesra, karena bisa jadi ayah maupun ibu dapat melihatnya. Apalagi jika Anda wanita yang akan menerima pandangan buruk orang lain. Teman-teman Facebook Anda tidak perlu tahu kemesraan Anda berdua, atau mungkin juga tato nama kekasih di pinggul Anda.



*************************** **selamat mencoba*************************************** 

Perbedaan orang yang Sukses dan Yang Gagal

* tipe orang yang Sukses
# tipe orang yang tidak Sukses

inilah beberapa perbedaan tipe orang² yang Sukses dan yang  Gagal sebagai Berikut ;;;;


1
* Selalu Berkata SAYA BISA

# Selalu Berkata SAYA TIDAK BISA

 2
  * Bersikap Proaktif
#  Bersikap Reaktif

 3
  * Bersikap Dinamis
  # Bersikap Statis

 4
  * Bersikap Optimis
  # Bersikap Pesimis

 5
  * Memiliki Prioritas
  # Tidak Memiliki Prioritas

 6
  * Disiplin
  # Indisipliner

 7
*  Penuh Percaya Diri
  # Percaya Pada Nasib

 8
  *Berani Mengambil Suatu Keputusan
  #Ragu-ragu Mengambil Suatu Keputusan

 9
  *Mandiri
  #Tergantung Pada Orang Lain

 10
  *Belajar dari  Keberhasilan Orang Lain
  #Iri Terhadap Keberhasilan Orang Lain

 11
  *Tidak Mudah Puas Atas Suatu Keberhasilan
  #Mudah Puas Atas Suatu Keberhasilan

 12
  *Giat Mencari Inovasi Baru                  
# Malas Mencari Inovasi Baru

 13
  *Positif Thinking
  #Negatif Thinking

 14
  *Berpikir Menang-Menang
  #Berpikir Menang-Kalah

 15
  *Berpikir Dulu Baru Bertindak
  #Berindak Dulu Baru Berpikir

 16
  *Mengendalikan Lingkungan
  #Dikendalikan Lingkungan

 17
  *Menciptakan Kesempatan / Peluang
  #Menunggu Kesempatan / Peluang

 18
  *Cermat / Teliti Dalam Bekerja
  #Ceroboh / Terburu-buru Dalam Bekerja

 19
  *Mencari Solusi Atas Suatu Masalah
  #Mencari Kambing Hitam  Atas Suatu Masalah

 20
  *Terus Berusaha Walau Gagal
  #Putus Asa Bila  Mengalami Kegagalannya

 21
  *Menganggap Kegagalan Awal Suatu Keberhasilan
  #Menganggap Kegagalan Akhir Dari Segalanya

 22
  *Menghadapi Masalah Sebagai Batu Loncatan
  #Menghadapai Masalah Sebagai Batu Rintangan

 23
  *Introspeksi Diri
  #Menyalahkan Orang Lain

 24
  *Menyelesaikan Pekerjaan Sebagai Suatu Kewajiban
  #Menyelesaikan Pekerjaan Sebagai Suatu Beban

 25
  *Mau Menerima Kritikan Untuk Kemajuan
# Marah Bila Dikritik

Sifat Ciri-Ciri Orang Munafik

Mungkin kita sering mendengar kata munafik di dalam kehidupan sehari-hari kita. Kata munafik atau muna mungkin kita anggap tidak begitu kasar di telinga kita karena kata itu jarang kita dipublikasikan di media massa. Namun sebenarnya munafik adalah suatu sifat seseorang yang sangat buruk yang bisa menyebabkan orang itu dikucilkan dalam masyarakat.
Apakah kita termasuk orang yang munafik?
Mungkin kita dengan tegas mengatakan kita adalah bukan orang munafik karena kurangnya pemahaman kita mengenai apa itu sifat munafik yang sesungguhnya. Yuk mari kita lanjutkan pembahasan topik ini bersama-sama.
Hadits Nabi Muhammad SAW Tentang Orang-Orang Munafik / Muna :
"Tanda orang-orang munafik itu ada tiga keadaan. Pertama, apabila berkata-kata ia berdusta. Kedua, apabila berjanji ia mengingkari. Ketiga, apabila diberikan amanah (kepercayaan) ia mengkhianatinya".(Hadist Riwayat Bukhari dan Muslim).
Ciri-Ciri / Sifat-Sifat Munafik Manusia :
1. Apabila berkata maka dia akan berkata bohong / dusta.
2. Jika membuat suatu janji atau kesepakatan dia akan mengingkari janjinya.
3. Bila diberi kepercayaan / amanat maka dia akan mengkhianatinya.
Untuk disebut sebagai orang munafik sejati sepertinya harus memenuhi semua ketiga persyaratan di atas yaitu pembohong, penghianat dan pengingkar janji. Jika baru sebatas satu atau dua ciri saja mungkin belum menjadi munafik tapi baru camuna / calon munafik.
1. Berbohong
Bohong adalah mengatakan sesuatu yang tidak benar kepada orang lain. Jadi apabila kita tidak jujur kepada orang lain maka kita bisa menjadi orang yang munafik. Contoh bohong dalam kehidupan keseharian kita yaitu seperti menerima telepon dan mengatakan bahwa orang yang dituju tidak ada tetapi pada kenyataannya orang itu ada. Contoh lainnya seperti ada anak ditanya dari mana oleh orang tuanya dan anak kecil itu mengatakan tempat yang tidak habis dikunjunginya.
2. Ingkar Janji
Seseorang terkadang suka membuat suatu perjanjian atau kesepakatan dengan orang lain. Apabila orang itu tidak mengikuti janji yang telah disepakati maka orang itu berarti telah ingkat janji. Contohnya seperti janjian ketemu sama pacar di warung kebab bang piih tetapi tidak datang karena lebih mementingkan bisnis. Misal lainnya yaitu seperti para siswa yang telah menyepakati janji siswa namun tidak dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab.
3. Berhianat
Khianat mungkin yang paling berat kelasnya dibandingkan dengan sifat tukang bohong dan tukang ingkar janji. Khianat hukumannya bisa dijauhi atau dikucilkan serta tidak akan mendapatkan kepercayaan orang lagi bahkan bisa dihukum penjara dan denda secara pidana. Contoh berkhianat yaitu seperti oknum anggota TNI yang menjadi mata-mata bagi pihak asing atau teroris. Contoh lainnya yaitu seperti seorang pegawai yang dipercaya sebagai pejabat pajak, namun dalam pekerjaannya orang itu menyalahgunakan jabatan yang digunakan dengan cara menilep uang setoran pajak.
Jadi apakah anda munafik atau calon muna? Jika ya sebaiknya anda lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan bertobat agar tidak dihukum dengan api neraka kelak di akhirat.

SATLAN BK PRIBADI SOSIAL



SATUAN LAYANAN
BIMBINGAN DAN KONSELING


A. Topik Bahasan                            : Mengatasi rendah diri
B. Bidang Bimbingan                      : Pribadi
C. Jenis Layanan                            : Penguasaan konten
D. Fungsi Layanan                         : Pemaahaman, pencegahan, pengembangan
E. Tujuan Layanan                          : Siswa dapat mengenali dirinya sendiri atas   kekurangan dan kelebihan yang dimiliki
F. Sasaran Layanan                       : Siswa kelas VII. 1,2,3,4,5
G. Materi Layanan                           : 1. Pengertian rendah diri
                                                            : 2. Sebab-sebab timbulnya perasaan rendah diri
                                                            : 3. Ciri-ciri orang yang merasa rendah diri
: 4. Cara mengatasi timbulnya perasaan rendah diri
H. Metode                                          : Ceramah, diskusi, pemberian tugas
I.  Tempat Penyelenggaraan         :  Ruang kelas VII. 1,2,3,4,5
J.  Hari/Tanggal                                : Senin, jumat, sabtu/ 05/06 Juni 2011
K. Penyelenggara Layanan           : Konselor sekolah
L. Pihak yang disertakan dalam kegiatan layanan :
     -
M. Alat perlengkapan yang digunakan : Laptop, LCD
N. Rencana penilaian dan tindak lanjut :
     - Penilaian jangka pendek dan jangka panjang
O. Keterkaitan layanan ini dengan layanan/kegiatan pendukung :
     - Layanan konseling individu
P. Catatan khusus   :
     - Siswa yang mengalami kesulitaan pribadi diberikan layanan konseling individu



     Mengetahui                                                                     Medan,        Juni 2011
     Kepala Sekolah                                                              Calon Guru BK




     …………………………….                                             Feni Wulandary Hrp
     NIP. ……………….                                                         NIP. 109351014


A.    Pengertian RENDAH DIRI
Beberapa pengertian rendah diri:
·         Rendah diri adalah suatu penyakit. Penyakit ini termasuk penyakit yang berbahaya dan suatu sikap yang merugikan diri pribadi kita. Banyak orang yang menderita penyakit ini, meliputi jutaan orang dan mungkin juga terjadi pada kita. Berikut ini kita akan bersama-sama mempelajari arti dari rendah diri dan cara mengatasinya.
·         Rendah diri adalah perasaan menganggap terlalu rendah pada diri sendiri. Orang yang rendah diri berarti manganggap diri sendiri tidak mempunyai kemampuan berarti.
Pengertian rendah diri adalah perasaan menganggap terlallu rendah pada diri sendiri. Orang yang menganggap diri sendiri terlalu rendah dikatakan rendah diri. Orang yang rendah diri berarti menganggap diri sednriri tidak mempunyai kemampuan yang berarti. Seperti dikatakan oleh Alder bahwa rasa rendah diri berarti perasaan kuarng berharga yang timbul karena ketidakmampuan psikologis atau social maupun karena keadaa jasmani yang kurang sempurna ( Sumadi Suryabrata, 1984: 220 ).
Berikut ini contoh orang yang mengalami rendah diri.
·         Susi merasa dirinya paling bodoh karena nilai pelajaran Fisikanya 5. Padahal, Susi mempeunyai kelebihan, pandai pada pelajaran olahraga.
·         Arman merasa dirinya anak yang paling miskin di kelas karena sepatu yang dipakianya paling jelek. Padahal, Arman punyai kelebihan, ia pandai bergaul.


B.     Sebab-sebab rendah diri:
Perasaan rendah diri tidak timbul dengan sendirinya. Ada dua faktor yang dapat menyebabkan perasaan rendah diri.
a.       Faktor intern
Yaitu penyebab yang berasal dari diri sendiri, seperti cacat tubuh, kelemahan menguasai bidang study, dan susah berkomunikasi. Penyebab berasal dari diri sendiri, seperti cacat tubuh, kelemahan menguasai bidang studi, dan susah berkomunikasi.
b.      Faktor ekstern
Yaitu penyebab yang berasal ari luar, seperti ekonomi orang tua lemah ( tidak mampu ), orang tua yang bercerai, dan keluarga sering cekcok. Kelemahan yang dimiliki oleh seseorang baik berasal dari luar maupun dari dalam dirinya dapat menimbulkan perasaan rendah diri

Penyebab yang berasal dari luar, seperti ekonomi orang tua lemah, orang tua bercerai, dan keluarga sering cekcok.
C.     Ciri-ciri rendah diri:
Orang yang merasa rendah diri dapat dilihat dari tingkah lakunya. Tingkah laku orang yang rendah diri diantara lain sebagai berikut.
·          Selalu menyendiri dan menarik diri dari pergaulan. Orang yang menganggap dirinya tidak memepunyai kemampuan yang berarti biasanya tidak mau bergaul dan menarik diri dari pergaulan.
·          Â Selalu ragu dalam bertindak. Orang yang merasa tidak mempunyai kemampuan yang berarti akan selalu ragu – ragu dalam bertindak. Perasan seperti itu akan merugikan diri sendiri
            Contoh : Andhika merasa paling bodoh di kelas karena memperolah nilai pelajaran Bahasa Indonesia 5. Sebenarnya, Andhika bukan anak yang bodoh. Ia mempeunyai kelebihan dalam bidang menyanyi. Karena Andhika merasa paling bodoh dan tidak mempunyai kelebihan, pada saat diminta mengikuti lomba karaoke Andhika menolak.
·          Â Tidak mau bersaing positif, seperti persaingan kepandaian, lomba mengarang dan balap sepeda.
Contoh : Vina menganggap dirinya anak yang paling miskin di kelas. Pada waktu istirahat tanpa sengaja Indah menginjak kaki Vina. Karena menganggap dirinya anak yang paling miskin maka Vina merasa diejek oleh Indah dan langsung marah. Padahal, indah tidak sengaja
·         Selalu menyendiri dan menarik diri dari pergaulan.
·          Selalu ragu dalam bertindak
·          Tidak mau bersaing positif, seperti persaingan kepandaian, lomba mengarang, dan balap sepeda.
D.    Cara mengatasi timbulnya perasaan rendah diri:
Setiap oarang mempeunyai kelemahan dan kelebihan. Agar dapat terhindar dari perasaan rendah diri, siswa dapat memperhatikan hal-hal di bawah ini
a. Terimalah kekurangan yang ada pada diri Anda dengan lapang dada. Anda harus dapat menerima dan mengakui bahwa setiap manusia mempunyai kekurangan dan tidak ada manusia yang sempurna.
b. Carilah kelebihan yang Anda miliki. Kelebihan yang Anda miliki dapat Anda kembangkan sehingga menjadi kecakapan yang nyata. Jika Anda dapat mengembangkan kelebihan yang Anda miliki, maka Anda dapat terhindar dari perasaan rendah diri.
c. Syukurilah bahwa Tuhan menciptakan manusia sebagai makhluk yang paling sempurna.

10 cara mengatasi masalah rasa Percaya Diri (Inferiority complex) menurut Norman Vincent Peale :
  1. Formulasikan dan camkan di pikiran anda tentang gambaran mental diri anda sendiri yang sukses. Pertahankan gambaran didi ini, dan jangan pernah biarkan menjadi kabur. Otak anda akan berusaha keras mangembangkan dan merealisasikan gambaran ini. Jangan pernah berpikir diri anda gagal; jangan pernah meraguka relita imajinasi mental tentang kesuksesan. Benak kita selalu berusaha keras mewujudkan apa yang digambarkan. Karena itu, selalulah menggambarkan “kesuksesan” tak peduli berapa buruknya keadaan fakta yang tampak kala.
  2. Setiap kali pemikiran-pemikiran negatif tentang kekuatan personal amda muncul diotak, segeralah menyuarakan pemikiran-pemikiran positif untuk menghadangnya.
  3. Jangan membangun rintangan-rintangan dalam imajinasi anda sendiri. Kikis setiap rintangan itu. Kurangilah hingga sedikit mungkin. Segala kesulian harus dipelajari lalu dihadapi secara efisien dengan tujuan untuk disingkirkan.
  4. Jangan kagum berlebihan pada seseorang sehingga anda mencoba anda meniru dia. Tak seorang pun bener-benar bisa menjadi dia selain dia sendiri. Ingat meski dia berpenampilan dan berprilaku sangat percaya diri, tak jarang mereka juga punya perasaan takut atau ragu.
  5. Sedikitnya sepuluh kali sehari, ulangi kata-kata dinamis ini; ”Jika tuhan bersama saya, siapa yang bisa menghalangi saya?”. Ucapkan kalimat itu SEKARANG dengan perlahan tapi mantap untuk membangkitkan kepercayaan diri sendiri.
  6. Cari penasihat yang kompeten untuk konsultasi sehingga anda lebih mudah memahami mengapa anda melakukan hal yang anda lakukan. Pelajari akar dari rasa rendah diri dan keraguan yang sering mulai muncul pada masa anak-anak. Pengetahuan terhadap diri sendiri itu bisa menggampangkan penyembuhan.
  7. Sedikitnya sepuluh kali dalam sehari, latihan penegasan berikut ini. Ulangi kata-katanya dan ucapkan dengan keras jika mungkin.”Saya bisa melakukan segalanya melalui Tuhan yang telah memperkuat saya”. Ulangi kalimat itu SEKARANG. Perntataan ajaib itu obat paling mujarabuntuk mengatasi pikiran-pikiran rendah diri.
  8. Hitung perkiraan kemampuan anda sendiri, lalu naikkan 10%. Jangan jadi egoistis, tapi kembangkan penghargaan pada diri sendiri. Yakni pada kekuatan anda yang sudah dikeluarkan Tuhan.
  9. Pasrahkan diri anda pada takdir Tuhan. Untuk melakukannya, nyatakanlah; “Saya berada di tangan Tuhan”. Lalu yakinilah SEKARANG anda menerima semua kekuatan yang anda butuhkan.”Rasakan” alirannya keseluruh tubuh anda. Yakinkan diri anda bahwa “kerajaan Tuhan ada di dalam diri anda” dalam bentuk kekuatan yang memadai untuk memenuhi tuntunan hidup.
  10. Ingatkan diri andabahwa Tuhan selalu menyertai diri anda sehingga tak ada sesuatu pun yang mengalahkan anda. Percayalah bahwa sekarang anda KEKUATAN dari Tuhan.

Minggu, 24 Juli 2011

LAPORAN NARASI HOME VISIT KONSELING LINTAS BUDAYA

 
LAPORAN HOME VISIT KONSELING LINTAS BUDAYA
D
I
S
U
S
U
N

  OLEH
KELOMPOK MANDAILING
UMMI SALAMAH HASIBUAN          ( SEBAGAI KONSELOR )
* FENI WULANDARY HRP                ( SISWA YG BERMASALAH )
ALFI SHAHRINA HATI HRP            ( IBU SISWA)
M. TAUFIK ICHSAN LBS                  ( AYAH SISWA )
NURSAIDAH NST                              ( TEMEN SISWA)
MAIMUNAH NST                               ( Kepsek)
SITI HOLIJAH HSB                            ( walikelas)


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2011







Tahap I
“ Konselor mendatangi kantor kepala sekolah “
Konselor                      : Selamat pagi Pak
Kepala Sekolah           : Selamat pagi, ada yang bisa saya bantu Bu,,,
Konselor                      : Begini Pak, anak kita yang bernama Feni Wulandary  sudah sepuluh hari tidak masuk ke sekolah dan kata wali kelasnya dia juga sudah 2 kali tidak mengikuti ujian.
Kepala Sekolah           : Menurut Ibu bagaimana langkah-langkah selanjutnya agar kita dapat menyelesaaikan masalah ini,,,?
Konselor                      : Begini pak, Saya ingin melakukan kunjungan rumah (Homo Visit)  ke rumah Feni bersama wali  kelas dan teman dekatnya Pak,,,
Kepala Sekolah           :Kalau begitu  kapan kira-kira Ibu ke rumah Feni
Konselor                      : Kemungkinan besok pak setelah pulang sekolah sekitar jam setengah   2
Kepala Sekolah           : Oooo,,,kalau begitu jika Ibu butuh dengan surat keterangan minta saja kepada tata usaha...
Konselor                      : Baik Pak. Kalau begitu
Kepala Sekolah           : Ada lagi yang bisa saya bantu Bu,,,
Konselor                      : Tidak Pak,,,Kalau begitu saya permisi Pak dan Terima kasih
Kepala Sekolah           : Ia Bu,,, Sama-sama










TAHAP II
“Konselor menelpone orang tua Feni “
Telephone berbunyi ........ ( via Telephone ) kring .... kring .....

Ayah Feni       : Halo,,,Assalamualaikum
Konselor          : waalaikumsalam,,,ini benar dengan orang tua dari Feni,,,?
Ayah Feni       : Ya benar,,,saya ayahnya,,,ini siapa ya,,,
Konselor          : Begini pak, Saya konselor di sekolah Feni,,,
Ayah Feni       : ada apa ya Bu,,,
Konselor          : begini Pak,,,anak kita Feni sudah sepuluh hari ini tidak masuk sekolah dan sudah dua kali tidak mengikuti ujian,,,jadi saya ingin bertemu dengan Bapak dan Ibu di rumah. Apakah bapak ada waktu senggang untuk kita betemu ,,,?
Ayah Feni       : Hmmmmmmmm ya,,,kapan ibu mau datang kemari,,,?
Konselor          : Kalau nanti siang apakah Bapak ada waktu,,,?
Ayah Feni       : Jam berapa ya Bu,,,
Konselor          : Nanti setelah kami pulang Sekolah Pak. Apakah Bapak bisa,,,?
Ayah Feni       : ya ya ya ,,,saya bisa. Kami akan menunggu kedatangan Ibu,,,,
Konselor          : Terima kasih Pak,,,
Ayah Feni       : Ia,,,Sama-sama Bu,,,








TAHAP III
Konselor, Wali Kelas dan teman Feni datang ke rumah Feni.
Konselor          : Tok...tok...tok...Assalamualaikum
Ibu Feni           : Waalaikumsalam,,,
Konselor          : Apa betul ini rumahnya Feni kan,,,,
Ibu Feni           : Ya Bu,,,Benar. Ada yang bisa saya bantu Bu. Silahkan masuk dulu,,,,
Konselor          : Terimakasih bu,,
Ibu Feni           : Ini dengan  konselor Feni yang menelepon tadi ya,, memangnya ada apa bu dengan Feni?
konselor           : Begini bu,, sudah sepuluh hari anak kita Feni tidak masuk sekolah dan sudah dua kali tidak mengikuti ujian. Memangnya anak kita itu kemana ya bu,,,?
Ibu Feni           : Bagaimana ini pak,, tapi tiap hari pergi sekolah dia,,,
Ayah Feni       : Panggil saja lah si Feni  bu,, biar kita tanya kan langsung padanya, biar jelas,,,
Ibu Feni           : Feni,,, oh Feni ......
Feni                 : Saya mak,,,,
Ibu Feni           : Kesini dulu,,, ada guru mu ini.
Feni                 : Eh,, ada bu,,,
Ibu Feni           :Salam dulu ibu guru mu itu,,
Konselor          : Nak Feni apa kabar,,, kok sudah lama tidak nampak di sekolah,,?
Feni                 : Ya bu,,, Feni  malas masuk sekolah,,, soalnya saya selalu di ejek oleh teman-teman saya.
Konselor          : Memangnya Feni di ejek seperti apa nak,,?
Feni                 : Teman-teman Feni mengejek Feni katanya Ayah memelihara begu ganjang. Feni kan malu bu,,,
Ayah Feni       : aaah,, siapa yang bilang itu,,,, begu ganjang aja Ayah tidak kenal. Ayah kan Cuma pintar mengobati, kenapa tidak kamu jawab begitu sama teman-teman mu. Kenapa kamu tidak cerita sama Ayah selama ini.
Konselor          : ya,,, betul kata Ayah. Kenapa Feni tidak cerita sama Ayahnya.
Feni                 : Feni takut bu sama Ayah,,, tanya aja bu si angkat kalau ibu tidak percaya kalau saya sering di ejek.
Saidah             : ya benar itu bu,,, si Feni sering di ejek sama teman-teman.
Konselor          : ya sudah kalau begitu sekarang kan ibu sudah tahu permasalahannya kenapa Feni tidak masuk ke sekolah selama ini, jadi besok Feni sudah mau kan masuki ke sekolah. Nanti kalau mereka masih mengejek kamu biar ibu yang menjelaskan kepada mereka.
Feni                 : malas bu,,,,,, nanti kalau ibu tidak ada bagaimana?
Konselor          : ibu setiap hari ada di ruang BK, Feni boleh datang kapan saja.
Saidah             : ya Feni,,, besok kamu sekolah ya,,,, ibu bilangkan jika nanti ada yang mengejek kamu, ibu akan membantu menjelaskannya. Aku juga akan membantu kamu kok.
Konselor          : ya,,, bagaimana nak Feni?
Feni                 :ya bu,,,, besok saya akan ke sekolah.
Ibu Feni           : bagaimana dengan ketinggalan si Feni bu,,, kan masih boleh dia ujian kan?
Wali Kelas       : ya boleh bu,,, saya juga sudah bicara dengan guru bidang study si Feni.
Ibu Feni           : ya sudah bu,, terima kasih ibu sudah mau memperhatikan anak saya.
Wali kelas        : ya bu sama-sama. Nak Feni besok masuk ya jangan malas-malas, kalau ada masalah cerita sama ibu atau datang ke ruang BK.
Feni                 : ya bu,,.,,
Konselor          : kalau begitu kami permisi pulang dulu ya bu,,, kan si Feni sudah mau masuk sekolah lagi.
Ibu Feni           : ya,,, terima kasih ya bu,,,,
Konselor          : ya bu sama-sama.